Sosial media
Hmm siapa sih yang tidak mengenal sosial media (sosmed). Ada banyak sekali jenis sosmed yang bisa kita pilih sesuai dengan kebutuhan dan kecendrungan. Yap, sosmed yang isinya video pendek ada, yang isinya video panjang ada, yang isinya perpaduan tulisan, foto serta video juga ada. Pokoknya lengkap deh jenisnya.
Hampir semua orang sepertinya punya sosmed. Bahkan hewan pun punya akun sosmed, sebut saja Jiffpom si anjing dari Amerika Serikat yang followernya di Instagram sudah 10 juta. Kemudian ada Cat Sonya yang follower Tiktonya sudah 12.8 juta. Lalu sekarang aku lihat instansi pemerintah pun ikut gencar terjun ke dunia sosmed. Mengapa sih pemerintah juga ikutan main sosmed?
Sosmed sekarang menurutku memegang peranan yang sangat penting. Kita bisa lihat bersama bahwa di sosmed opini bisa terbentuk, kebenaran bisa terkuak, yang hilang bisa ditemukan, hoax bisa berkembang pesat, di sana kita bisa banyak belajar beragam ilmu yang baik dan ilmu yang buruk. Lha iya lho semuanya lengkap di sosmed.
Wah kalau hoax bisa nyebar cepat, sosmed bahaya dong?
Big no bebeh! Baik buruknya sesuatu tergatung kita yang menyikapinya.
Melalui sosmed lah kita bisa mempererat tali silaturahmi dengan sahabat atau saudara yang jauh. Melaui sosmed kita bisa tahu apa yang sedang terjadi di berbagai belahan dunia. Eh sosmed juga bisa jadi sumber cuan lho. Seorang kerabatku sudah dapat banyak uang dengan cara berjualan di sosmed. Seorang teman yang aku kenal juga sudah banyak dapat cuan dari mengupload video pendek kreasinya ke aplikasi video pendek.
Menurutku saat ini kita tidak bisa menghindari sosmed. Jika kita menghindarinya maka kita akan ketinggalan. Betul apa betul?
Kita juga memiliki peran untuk membuat sosmed menjadi baik dengan cara menyebarkan yang baik-baik. Bukan berarti isinya harus berita semua sih menurutku, kita tinggal upload hal-hal yang kita sukai.
Jadi ingat grup WA di HP-ku, semasa pandemi ini banyak sekali berita hoax yang menyebar. Heran juga kok ada ya yang tega menyebar berita tidak benar. Parahnya lagi anggota grup cepat sekali percaya dengan berita yang dibagikan di grup. Sudah berapa kali mengingatkan di beberapa grup WA untuk tidak cepat percaya dengan berita yang dishare. Kalau beritanya jelas salah biasanya aku akan langsung bilang kalau itu hoax.
Kalau beritanya sudah pasti betul dan bermanfaat baru deh bagi-bagi ke sosmed. Salah satu sumber informasi terpercaya menurutku adalah Indozone. Berdasarkan pengamatannku Indozone cukup terpercaya. Ada beragam informasi dari Indozone, malah bisa dibilang lengkap mulai dari berita sampai hobi ada di sana.
Aku juga suka dengan tampilannya yang user friendly jadi ga bosan gitu kan kalau mau stay agak lamaan. Kalau beritanya dari laman terpercaya seperti Indozone aku baru berani share ke sosmed.
Yuk bijak bersosmed.
Media sosial ajang unjuk gigi biar orang mendapatkan ilmu, hiburan dll
BalasHapus