Sudah pernah tanam labu belum?
Seru deh kalau tanam labu, lihat yang hijau-hijau dan bisa dimakan. Gitu yah mak mak kalau lihat yang bisa dimakan dah bahagia aja bawaannya. Ya lumayan kan ya untuk penghematan belanja dapur. Apalagi kalau labu selain daunnya bisa disayur buah yang muda dan yang sudah masak juga bisa jadi beragam olahan.
Kalau labu muda bisa ditumis, dibening atau disantan manis. Kalau labu yang sudah masak bisa dimasak kolak, bikin kue, bubur dan banyak olahan lainnya.
Oh iya, labu mengandung banyak vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh, diantaranya:
- Zat besi
- Zinc
- Protein
- Karbohidrat
- Lemak
- Serat
- Kalium
- Magnesium
- Kalsium
- Vitamin C
- Vitamin A
Tuh banyak kan.
Menanam labu juga terbilang sangat mudah. Aku ingat dulu pas nanam labu tinggal sebar bijinya ke tanah. Beberapa waktu kemudian mulai mengeluarkan daun. Perawatannya juga lumayan mudah. Kita tinggal siram saja, kasi pupuk kalau sedang ada pupuknya horee.
Ya meski kita akui kalau mau hasilnya baik perawatannya harus baik juga. Mulai dari pemilihan benih yang berkualitas, penanaman yang baik serta dilanjutkan dengan pemupukan dan perawatan. Kalau tidak terlalu diurus seperti punya kami hasil panennya sedikit. Ga bisa basgi-bagi ke para tetangga apalagi dijual. Cukup untuk makan keluarga saja.
Tapi menanam labu ada kekurangnnya lho. Tanaman ini sungguh mengambil banyak ruang. Perasaan satu batang saja bisa menuhin halaman rumah. Batangnya menjalar kemana-mana. Iya betul, coba deh tanam labu.
Kalau mau tanam labu bagusnya tanam labu apa?
Wah kalau itu tinggal pilih sesuai selera. Kalau aku kemarin tanam labu parang karena kebetulan dapat bibitnya itu. Tapi ada banyak jenis labu yang bisa jadi pilihan.
Janis labu yang bisa jadi pilihan untuk ditanam
1. Kabotcha
2. Labu Keju
3. Seminole
4. Butternut
5. Jarrahdale
6. Labu Parang
7. Crown Prince
8. Winter Luxury
9. Autumn Gold
10. Jack Be Little
11. Serta banyak varietas lainnya
Dari sepuluh jenis labu di atas aku pengen sekali tanam Kabotcha. Aku suka Kabotcha karena rasanya manis dan ukurannya kecil, pas untuk sekali masak. Kalau labu yang biasa aku tanam kebesaran dan rasanya ga begitu manis jadi anak-anak tidak terlalu suka, kecuali pas diolah aku kasi tambahan gula.
Komentar
Posting Komentar