Langsung ke konten utama

Review Nokia 4.2

Review Nokia 4.2

SPECIFICATION

NETWORK
Technology : GSM / HSPA / LTE
Speed : HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE Cat4 150/50 Mbps
GPRS : Yes
EDGE : Yes


BODY
Dimensions : 149 x 71.3 x 8.4 mm (5.87 x 2.81 x 0.33 in)
Weight : 161 g (5.68 oz)
SIM : Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by)

DISPLAY
Type : IPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors
Size : 5.71 inches, 81.4 cm2 (~76.6% screen-to-body ratio)
Resolution : 720 x 1520 pixels, 19:9 ratio (~295 ppi density)

PLATFORM
OS : Android 9.0 (Pie); Android One
Chipset : Qualcomm SDM439 Snapdragon 439 (12 nm)
CPU : Octa-core (2x2.0 GHz Cortex-A53 & 6x1.45 GHz Cortex A53)
GPU : Adreno 505

MEMORY
Card slot : microSD, up to 400 GB
Internal : 32 GB, 3 RAM or 16 GB, 2 GB RAM

MAIN CAMERA
Dual : 13 MP, f/2.2, 1/3", 1.12µm, PDAF / 2 MP, depth sensor
Features : LED flash
Video : 1080p@30fps

SELFIE CAMERA
Single : 8 MP, f/2.0, 1/4", 1.12µm

SOUND
Loudspeaker : Yes
3.5mm jack : Yes, Active noise cancellation with dedicated mic

COMMS
WLAN : Wi-Fi 802.11 b/g/n, hotspot
Bluetooth : 4.2, A2DP, LE, aptX
GPS : Yes, with A-GPS, GLONASS, BDS
NFC : Yes (market dependent)
Radio : FM radio
USB : microUSB 2.0, USB On-The-Go

FEATURES
Sensors : Fingerprint (rear-mounted), accelerometer, proximity

BATTERY
Non-removable Li-Ion 3000 mAh battery

Review Nokia 4.2

REVIEW

Design

Classy looks with a glass on front and back design, and a neat curved form factor, the Nokia 4.2 excels on the build and design front, and is easily on the best designed phones of this price segment. Compact, and very friendly for one handed smartphone use. The power key houses a “breathing” notification light, which pulsates in white every time there’s a new notification. There is also a dedicated Google Assistant key, to fire up the assistant.

But, actually the glass back is of course susceptible to fingerprints and smudges. While the fingerprint scanner at the back works well, it’s hard to find in a hurry with just your finger as there’s no dimple.

Performance

Sadly, powered by a Snapdragon 439, performance (especially GPU) is not the Nokia 4.2's strong suit, so while the phone is fit for everyday tasks like light browsing, video playback, calling, messaging, and light gaming, if you are more of a power user, you will want to look elsewhere.

Software

The best part about Nokia's phones remains the clean, stock Android One experience with the promise of regular software updates for up to two years. Android 9 Pie’s gesture navigation feature is enabled by default, and you get all other Pie goodies too, like Adaptive Battery and Digital Wellbeing.

Display

Decent, modern, tiny notch 5.71 inch display with fairly rich colors.

Camera

Sadly, Camera performance too is average, both from the dual rear cameras and single front camera. Photos taken are moderately bright and colourful but contain an unexpected tinge of light yellow. Photos taken indoors appear noisy and even a bit blurry no matter how steadily the phone is held. 

The default camera app, while easy to use, is on the slow side, the digital viewfinder freezes for nearly a second when a shot is taken or a mode is changed, the lag worsens while shooting in low light, rendering Live Bokeh shots and previewing regular shots taken through Auto mode also take over a second or two to happen.

Battery

Good battery life with a 3000mAh battery, supported by Android Pie's Adaptive Battery feature, you will comfortably get a day even with heavy use.

Audio

Sadly, it has average single bottom firing speaker, while it's loud music sounds shrill on the ears when played at full volume.

Conclusion

One the whole, while the Nokia 4.2 is a pretty decent budget Android One phone, it loses out on the performance front, and in the camera department, so if you are looking for a better 'all rounder' budget phone, you will find better choices around.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Banyak Permintaan Perteman di FB, Mengapa?

Cerita tiba-tiba akun FB milikmu banyak diadd dengan banyak orang, pernah mengalami? Ini adalah kejadian yang aku alami beberapa waktu lalu. Gr sih awalnya, siapa yang ga GR coba pas akun sosmednya banyak diadd atau difollow banyak orang bak artis. Kan jadi rasa-rasa tenar eaaaaa.....tapi setelah tahu kenyataannya jadi ketawa sendiri. Mengapa? Ini nih alasannya: Iyup betul, aku dulu agak GR kirain aku mulai bisa menyaingi tenarnya Inces Syahrini atau mungkin tenarnya Ayu Ting Ting, terbukti dengan banyaknya orang yang add dan follow FB ku, tetapi kenyataannya salah guys. Ternyata akun kita akan dibanjiri permintaan pertemanan saat kita banyak mengkonfirmasi permintaan pertemanan yang masuk ke akun kita. Sepertinya FB akan menyarankan kita sebagai teman yang bisa di add saat seseorang melihat list orang yang akan di tambahkan sebagai teman. Tetapi apakah iya akun FB yang add akun FB kita itu beneran mau berteman? Eit, jangan GR kayak aku dong ya haha.....berdas...

Milenial, kepoin OVO | Invest dari OVO yuk

  Pernah tidak merasa gaji atau penghasilan kita hilang entah kemana? Gaji yang kita rasa lebih dari cukup tiba-tiba tidak bersisa. Aku pernah banget, inilah yang aku alami. Semenjak lulus kuliah di tahun 2013 aku Alhamdulillah langsung mendapatkan pekerjaan. Aku hanya menggur selama 3 bulan dari hari wisuda. Saat itu aku masih berstatus gadis dan tinggal dengan orang tua. Untuk ukuran Kota Bengkulu penghasilanku bisa dibilang lumayan, kalau tak salah ingat empat jutaan per bulan. Aku juga mencari tambahan penghasilan dari lain, seperti dari internet dan jualan. Aku kan juga tinggal dengan orang tua, jadi aku belum perlu mengeluarkan uang untuk rumah dan makan sehari-hari. Aku hanya perlu mengeluarkan uang untuk beli minyak motor, pulsa dan kebutuhan haha hihi bersama sahabat. Tapi….. Setahun berlalu… Aku cek buku tabungan isinya berapa juta saja, what? Iya, hanya berapa juta saja. Padahal perasaan aku tidak boros, perasaan lho ya. Kemana uangku hilang? Setelah dite...

Citra dan Clindamycin Sebagai Obat Jerawat Review

Ini waktunya ngereview tentang obat jerawat menggunakan Citra Hazeline White dicampur clindamycin. Kalau di blog lama ini bahasan jadi postingan populer. Tidak hanya populer, postingan tantang citra hazeline untuk obat jerawat ini membuatku dihubungi banyak orang, ada yang inbox FB, ada yang inbox IG, ada yang kirim email dan bahkan ada yang langsung telpon. Ada yang nanya dengan santun, ada pula yang selonong boy dan sangat tak santun. Suatu hal yang sangat tidak disangka-sangka akan terjadi. Ya gapapa, hal terpenting adalah apa yang sudah ditulis bisa bermanfaat untuk banyak orang, aamiin. OK kita lanjut Kapan tahu kalau citra + clindamycin bisa jadi obat jerawat? Aku tahunya ini tahun 2015 alau ga salah, waktu itu tak tahu kenapa jerawat sedang banyak-banyaknya. Mungkin ada hubungannya dengan dunia kerja kali ya. Kerja sebagai tenaga IT membuatku tidur larut malam dan banyak pikiran. Kalau sudah kemalaman kerja biasanya aku ketiduran dan lupa bersih-bersih m...